Jumat, 18 Desember 2015

MASTERPIECE: Wadah Penyampaian Gagasan dan Ide Kreatif Mahasiswa untuk Indonesia Sehat 2020



Ide yang berjudul “Konsumsi Daging Ayam Broiler Bebas Residu Antibiotik untuk Realisasi Indonesia Sehat 2020” merupakan gagasan yang berhasil mendapatkan juara pertama pada perlombaan LKTI Masterpiece PIRC FKM Undip. Ide tersebut berasal dari mahasiswa UGM yang diketuai oleh M. Hidayat. Gagasan tersebut berisikan mengenai penggunaan antibiotik pada pakan ayam broiler yang dapat digantikan dengan fitobiotik yang bersifat lebih aman dan tidak mengandung residu yang membahayakan kesehatan manusia. Fitobiotik bisa diperoleh dari berbagai macam tanaman seperti kunyit (Curcuma domestica), jahe merah (Zingiber officinale), mahkota dewa (Phaleria macrocarpa), bawang putih (Allium sativum), dan jintan hitam (Nigella sativa L.). Penggunaan fitobiotik sebagai subtitusi antibiotik dapat tetap berperan sebagai growth promotor untuk memaksimalkan produktivitas ayam. Selain itu penggunaan fitobiotik dalam campuran pakan ayam broiler dapat menghasilkan daging yang aman dan sehat untuk dikonsumsi dalam rangka merealisasikan Indonesia Sehat 2020.
Kesehatan merupakan hal penting yang bisa menjadi sebuah pondasi dan investasi besar bagi kemajuan negara pada aspek atau bidang lainnya. Sesuai dengan isi UU Kesehatan Nomor 36 tahun 2009 pasal 4 yang berbunyi “setiap orang berhak atas kesehatan”. Sehat merupakan hak dasar yang tidak bisa diganggu gugat dalam keadaan apapun. Sehat menurut WHO adalah suatu keadaan kondisi fisik, mental, dan kesejahteraan sosial yang merupakan satu kesatuan dan bukan hanya bebas dari penyakit atau kecacatan.
Dewasa ini, kesadaran dan kepedulian masyarakat terhadap kesehatan masih rendah. Rendahnya kesadaran masyarakat ini disebabkan karena kurangnya pengetahuan tentang pentingnya kesehatan. Sampai saat ini, banyak dijumpai permasalahan-permasalahan kesehatan yang terjadi di Indonesia. Sehingga, perlu adanya suatu tindakan untuk menekan tingginya permasalahan kesehatan itu. Oleh karena itu, UPK Penalaran Ilmiah dan Research Club (PIRC) Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Diponegoro menyelenggarakan sebuah event mahasiswa tingkat nasional yang bernama Masterpiece.
Masterpiece ini merupakan sebuah ajang perlombaan karya tulis yang menjadi wadah penyampaian gagasan dan ide kreatif dengan tema “Integrasi Mahasiswa dalam Realisasi Indonesia Sehat 2020”. Tujuan diselenggarakannya acara ini adalah supaya mahasiswa dapat lebih terdorong mewujudkan perannya sebagai agen perubahan untuk turut mendukung dan berpartisipasi dalam program Indonesia Sehat 2020.
Kegiatan yang berlangsung pada 5-7 Desember 2015 ini dilaksanakan di gedung E FKM Universitas Diponegoro, Hotel Gracia dan Badan Dikalat Srondol. Masterpiece ini diikuti oleh 100 pengirim abstrak, dan 42 pengirim Karya Tulis Ilmiah yang tersebar di seluruh Indonesia. Namun, hanya 10 tim yang berkesempatan melakukan presentasi di grand final Masterpiece. Tim yang lolos grand final berasal dari beberapa Universitas di Indonesia antara lain yaitu Universitas Airlangga, Institut Pertanian Bogor, Institut Teknologi Bandung, Universitas Sebelas Maret, Universitas Negeri Yogyakarta, Universitas Gadjah Mada, Universitas Negeri Semarang, Universitas Hasanuddin, Universitas Diponegoro dan Universitas Brawijaya.

Hari pertama di Semarang, peserta melakukan technical meeting di Badan Diklat Srondol. Di hari kedua, peserta melakukan presentasi Karya Tulis Ilmiah yang kemudian dilanjutkan fieldtrip ke beberapa tempat wisata di Semarang yaitu Sampookong, Lawang Sewu, Masjid Agung Jawa Tengah dan pusat oleh-oleh di Semarang. Di hari selanjutnya peserta mengikuti Seminar Nasional yang diselenggarakan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Diponegoro di Hotel Grasia. Di Seminar ini juga diumumkan pemenang LKTI, dengan juara 1 berhasil diraih oleh tim Muhammad Hidayat dari UGM dengan judul “Konsumsi Daging Ayam Broiler Bebas Residu Antibiotik untuk Realisasi Indonesia Sehat 2020”, juara 2 berhasil diraih oleh tim Reskha Handayani dari ITB dengan judul “Fiksasi Metode dan Optimasi Jumlah Inokulum Lactobacillus plantarum” dan juara 3 diraih oleh Dimas Wildan Wibowo dari UNDIP dengan judul “Prototype Trashformer Sebagai Upaya Mengurangi Permasalahan Banjir di Wilayah Perkotaan”. #SalamPrestatif


2 komentar:

  1. saya atas nama BPK. SAMSUL dari MADURA ingin mengucapkan banyak terimah kasih kepada MBAH KARYO,kalau bukan karna bantuannya munkin sekaran saya sudah terlantar dan tidak pernaah terpikirkan oleh saya kalau saya sdh bisa sesukses ini dan saya tdk menyanka klau MBAH KARYO bisa sehebat ini menembuskan semua no,,jika anda ingin seperti saya silahkan hubungi MBAH KARYO no ini 082301536999 saya yakin anda tdk akan pernah menyesal klau sudah berhubungan dgn MBAH KARYO dan jgn percaya klau ada yg menggunakan pesan ini klau bukan nama BPK. SAMSUL dan bukan nama MBAH KARYO krna itu cuma palsu.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Saya sangat berterimakasih banyak kepada aki wono atas bantuan dana ghaibnya dan saya tidak pernah menyanka kalau saya bisa mendapatkan uang sebesar 470 juta,berkat bantuan aki saya bisa melanjutkan bisnisku lagi dan saya tidak pernah menyanka kalau ini benar benar nyata karna sudah banyak paranormal yang sudah saya hubungi dan saya datangi,itu tidak pernah membawakan hasil bahkan uang saya habis dibawa lari sama mereka dan cuma aki wono saja yang membawakan hasil kalau anda mau di bantu silahkan hbg aki wono di nmr 085-320-535-559...aki wono juga bisa mengeluarkan angka togel yg di jamin 100% tembus seperti 4d 5d 6d angka dari aki betul-betul tembus karna sya udah buktikan terimakasi

      Hapus